Dengan berakhirnya tahun ajaran 2013/2014, Kepala Kantor Kementrian Agama (Kemenag) Kabupaten Pidie Jaya, H. Iqbal. S. Ag. M.Ag, mengelar wisuda untuk 573 murid Raudhatul Athfal (RA) dari 18 RA di Kabupaten Pidie Jaya.
Acara kegiatan wisuda yang rutin dilaksanakan setiap tahunnya itu dilaksanakan diaula Bideun Meurah Setia, Kecamatan Meureudu, Kabupaten Pidie Jaya. Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Asisten Dua, Munawar Ibrahim, Kepala Kementrian Agama, H. Iqbal, S.Ag, M.Ag, Kepala RA se- Kabupaten Pidie Jaya, Guru, Pegawai Kemenag Pidie Jaya, serta orang tua murid wisuda.
Dalam sambutan Ketua IGRA, Mengatakan, RA dalam Kabupetan Pidie Jaya saat ini berjumlah 18 unit, Guru / pendidik RA berjumlah 107 orang, PNS Sebanyak 12 orang dan 95 honor/ bakti, Murid RA berjumlah 874 murid, dan yang diwisuda 573 murid.
Adapun tujuan kegiatan wisuda tersebut sekabupaten Pidie Jaya yang dilaksanakan diantaranya, untuk mempererat silaturahmi diantara sesama pendidik, untuk mempererat silaturahmi diantara pendidik dan orang tua/wali murid.
"Dalam kesempatan ini kami mohon kepada kantor Kementerian agama dan dinas pendidikan pemerintah daerah untuk terus membina dan membimbing kami, sehingga kami akan terus berpacu meningkatkan mutu pendidikan ke arah yang lebih baik di Kabupaten Pidie Jaya ini," terangnya.
Lanjutnya, pihak IGRA meminta maaf jika kinerja selama ini apabila ada yang kurang berkenan. "Kita sebagai manusia biasa, kami yakin bahwa kita tak luput dari kesalahan dan kesilapan, oleh karena itu pada kesempatan ini kami selaku pengurus IGRA memohon maaf," terangnya.
Asisten Dua Kantor Bupati, Munawar Ibrahim, mengatakan, dengan berakhirnya tahun ajaran 2013/2014, akan mewisudakan 573 murid Raudhatul Athfal (RA) dari 18 RA di Kabupaten Pidie Jaya.
Dalam sambutannya, Asisten Dua, Munawar Ibrahim, mengatakan, bahwa nilai-nilai pendidikan terutama nilai-nilai qur'ani harus tetap tertanam dalam diri orang tua dan memberikan bimbingan kepada anak sehingga mereka kelak menjadi anak yang berahlak mulia.
"Mereka ini adalah penerus kita, mereka akan menjadi pemimpin masa depan, karena itu mari kita berikan perhatian agama dan pengetahuan umum kepada mereka," tegasnya.
Keberadaan Raudhatul Athfal (RA) sangat penting bagi perkembangan anak-anak sebagai wadah untuk mengajarkan membaca, menulis dan memahamkan isi al Qur'an.
Hal ini bertujuan agar generasi penerus, dapat menjadi generasi muda yang berkualitas, selain menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi, juga memiliki iman dan takwa yang menjadi pondasi dalam kehidupannya. Namun, semoga kedepan RA sekabupaten Pidie Jaya makin berjaya dan peserta yang diwisuda semakin bertambah serta alumni-alumninya mampu bersaing pada tingkat pendidikan selanjutnya. (Jamal)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar